Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu "Kawinkan" Tiga BUMN

Kompas.com - 25/10/2012, 11:42 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah telah menyetujui untuk melakukan privatisasi terhadap tiga perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Privatisasi tersebut telah mendapat persetujuan dari Komisi XI DPR.

Menteri Keuangan Agus Martowardojo menjelaskan, tiga perusahaan BUMN tersebut ialah PT Sarana Karya, PT Kertas Padalarang, dan PT Primissima. "Sebelumnya, kami telah melakukan evaluasi, ternyata ketiga perusahaan itu kinerja operasional dan keuangannya sulit. Jadi, daripada perusahaannya berbeda, akan lebih baik dikonsolidasikan," kata Agus dalam rapat kerja dengan Komisi XI di Jakarta, Rabu malam (24/10/2012).

Menurut Agus, konsolidasi itu bisa dilakukan dengan cara dibeli oleh BUMN yang lain atau perusahaan yang sejalan dengan perusahaan tersebut. Agus menganggap penting fungsi konsolidasi karena kondisi keuangan tiga perusahaan ini terus merugi. Bahkan, meruginya sudah sampai lima tahun. "Bahkan, kondisi permodalannya sudah defisit atau negatif," tambahnya.

Dalam rapat tersebut, pemerintah menyatakan 100 persen saham PT Sarana Karya akan dilepas oleh negara dan diambil oleh PT Wijaya Karya Tbk (WIKA). Sementara 7,74 persen saham PT Kertas Padalarang yang dimiliki negara akan diambil alih oleh Perum Peruri. Untuk PT Primissima, sebesar 52,79 persen saham negara diprioritaskan kepada pemegang saham lain, yaitu Gabungan Koperasi Batik Indonesia (GKBI) dengan penilaian yang wajar oleh tim penilai independen berdasarkan peraturan yang berlaku.

Wakil Ketua Komisi XI Zulkieflimansyah menjelaskan, proses tersebut telah disepakati oleh seluruh fraksi di Komisi XI sehingga sudah bisa dilakukan. "Setelah disetujui fraksi, hal ini sudah dapat diambil keputusan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com