Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu: Belum Ada Rencana Kenaikan Harga BBM Tahun Depan

Kompas.com - 29/10/2012, 12:34 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Keuangan Agus Martowardojo menegaskan, pemerintah belum merencanakan untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) pada tahun depan meski pemerintah juga berwenang untuk melakukan kenaikan BBM tersebut.

"Sampai sekarang belum ada rencana kenaikan BBM," kata Agus dalam konferensi pers RAPBN 2013 di Kementerian Keuangan Jakarta, Senin (29/10/2012).

Menurut Agus, jika pemerintah ingin menaikkan harga BBM maka pemerintah harus memberikan alasan khusus untuk bisa menaikkannya. Dalam APBN 2013, alasan tersebut di antaranya perubahan pada harga minyak di pasar dunia, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS, serta kebutuhan subsidi.

Selain itu, pemerintah juga akan tetap mempertimbangkan aspek ekonomi terhadap penyesuaian kenaikan harga BBM tersebut. "Kita juga akan mempertimbangkan aspek sosial, kemiskinan, dan inflasi dari dampak kenaikan BBM tersebut. Kita juga akan sesuaikan dengan asumsi makro," tambahnya.

Tahun depan, pemerintah mengalokasikan 46 juta kiloliter BBM bersubsidi. Nilai itu lebih banyak 6 juta kiloliter ketimbang subsidi pada tahun 2012. Dalam RAPBN 2013 dengan total belanja Rp 1.683 triliun, dana untuk subsidi BBM tahun 2013 mencapai Rp 193,8 triliun. Nilai ini lebih kecil daripada pagu tahun ini, Rp 216,77 triliun.

Padahal, kuota konsumsi BBM naik dari tahun ini 43,5 juta kiloliter menjadi 46,01 juta kiloliter tahun 2013. Perhitungan subsidi BBM yang turun ini bisa terjadi karena asumsi harga jual minyak Indonesia (ICP) turun dari 105 dollar AS per barrel tahun 2012 menjadi 100 dollar AS per barrel tahun 2013.

Ikuti artikel terkait di topik Subsidi Tak Tepat Sasaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com