Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Bandung, WN Malaysia Borong Tekstil

Kompas.com - 01/11/2012, 14:51 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mengalami kenaikan 5,16 persen dari 650.100 orang menjadi 683.600 orang. Dibanding Agustus 2012, juga mengalami kenaikan 7,79 persen.

"Wisatawan asing masih banyak ke Bali. Tapi menariknya, wisatawan dari Malaysia paling banyak datang ke Indonesia," kata Kepala BPS Suryamin di kantornya, Jakarta, Kamis (1/11/2012).

Menurut Suryamin, dari semua pintu masuk kunjungan wisatawan asing ke Indonesia, jumlah wisatawan memang masih banyak berkunjung ke Pulau Dewata Bali. Jumlahnya mencapai 255.717 orang, naik 1,13 persen (yoy), 0,69 persen (mom) dan 3,45 persen (ytd).

Namun dari sisi prosentase kenaikan, bandara Husein Sastranegara Bandung mengontribusikan kenaikan hingga 28,68 persen (ytd) menjadi 13.577 orang. Sementara kenaikan tahunan mencapai 96,31 persen dan secara bulanan dibanding Agustus naik 91,66 persen.

"Yang lebih menarik, orang Malaysia banyak berkunjung ke Bandung. Mungkin sedang mencari tekstil yang murah dan dijual lagi di sana," tambahnya.

Di sisi lain, kunjungan wisatawan asing ke Selaparang Lombok justru turun 20,61 persen (ytd) menjadi 1.037 orang, atau menurun 14,72 persen (yoy) dan masih naik 4,12 persen (mom). Secara kumulatif sejak Januari-September 2012, jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia mencapai 5,9 juta orang atau naik 5,01 persen dibanding awal tahun lalu 5,61 juta orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com