Tinggi, Potensi Penguatan Indeks dalam Jangka Pendek

JAKARTA, KOMPAS.com - Sentimen eksternal terus membayangi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan. Namun, kepercayaan diri konsumen yang meningkat memberi harapan penguatan indeks saham dalam jangka pendek, termasuk pada perdagangan Selasa (13/11/2012) ini.

Mengawali pekan ini, IHSG dibuka melemah mengikuti gerak bursa regional yang masih dibayangi oleh kekhawatiran akan jurang fiskal (fiscal cliff) yang dapat menyeret ekonomi AS kembali resesi. Selain itu, sentimen negatif juga datang dari Eropa dimana diprediksi Eropa akan mengalami stagnansi tahun depan. Hal ini dikhawatirkan akan menyebabkan penyerapan barang-barang dari negara eksportir seperti China, India, Indonesia dan negara lain melambat akibat krisis berkepanjangan.

Namun, menurut riset Panin Sekuritas, di sisi lain terlihat adanya potensi rebound di jangka pendek menyusul sentimen konsumen pada awal November naik ke level tertinggi dalam lima tahun terakhir. Hal ini memberikan indikator emiten ritel, yang banyak belum merilis kinerja kuartal ketiga tahun ini seperti Target, Wal-Mart dan Home Depot, berpotensi melampaui perkiraan.

Hari ini diproyeksikan IHSG akan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat pada kisaran support-resistance di level 4.300-4.335. Sejumlah saham pilihan hari ini adalah AISA, AKRA, TOTL dan CTRA.