Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan: Bukan Eranya BUMN Dijual

Kompas.com - 14/11/2012, 19:17 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Dahlan Iskan menjelaskan bahwa saat ini bukan eranya untuk menjual perusahaan-perusahaan pelat merah ke pihak asing. Bahkan yang dilakukan pemerintah itu harus sebaliknya.

"Kalau dulu, mungkin masih ada BUMN yang dijual. Tapi sekarang eranya sudah berakhir. Sekarang saatnya beli-beli perusahaan," kata Dahlan saat memberikan sambutan di acara Semen Gresik akuisisi Thang Long Cement JSC di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu (14/11/2012).

Menurut Dahlan, kemampuan perusahaan BUMN untuk mengakuisisi perusahaan asing ini disebabkan oleh perekonomian Indonesia yang relatif stabil bila dibanding negara lain. Apalagi kinerja operasional perseroan juga relatif meningkat sehingga memiliki kas yang kuat.

Tahun lalu, kata Dahlan, ekonomi Indonesia sudah berhasil mengalahkan perekonomian Belanda. Bahkan dua tahun lagi, ekonomi Indonesia akan mengalahkan Spanyol.

"Tapi jangan mimpi untuk untuk mengalahkan Barcelona," selorohnya sambil tersenyum.

Sekadar catatan, PT Semen Gresik Tbk (SMGR) telah melakukan akuisisi perusahaan semen asal Vietnam, Thang Long Cement. Rencananya akuisisi tersebut akan tuntas pada pertengahan Desember mendatang.

Direktur Utama Semen Gresik Dwi Sutjipto menjelaskan, akuisisi ini masih merupakan kesepakatan penjualan dan pembelian bersyarat (conditional sales purchase and agreement/CSPA) dengan Ha Noi General Export Import Joint Stock Company (Geleximco) yang merupakan holding dari Thang Long Cement.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com