Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saatnya Harga Penetapan Ekspor Disederhanakan

Kompas.com - 22/11/2012, 19:30 WIB
Nasrullah Nara

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Kementerian Perdagangan diminta menyederhanakan harga penetapan ekspor (HPE) zirconium (Zr) yang pada bulan November 2012 ini dipatok 4 lapis (layer), menjadi cukup satu atau dua layer saja. Penyederhanan tersebut diharapkan memangkas birokrasi proses ekspor.

Asosiasi Pengusaha Zircon Indonesia (APZI) juga meminta perlakuan yang sama dengan mineral lain, seperti diskon HPE terhadap harga pasar.

Demikian dikemukakan Ketua Umum APZI Ferry Alfiand di Jakarta Kamis (22/11/2012) sore, seusai bertemu Direktur Ekspor Produk Industri dan Pertambangan, Ditjen Perdagangan Luar Negeri (Daglu), Thamrin Latuconsina di Kantor Kemendag, Jakarta.

Saat menerima aspirasi dari asosiasi pengusaha zircon tersebut, Thamrin didampingi Kasubdit Migas dan Pertambangan, Toto Rusbianto. Atas aspirasi APZI, Thamrin Latuconsina dan Toto Rusbianto, mengaku sebetulnya sudah sempat beritikad untuk menyederhanakan HPE zirconium menjadi satu layer saja, yaitu single layer pada bulan Mei-Oktober 2012. Namun, kemudian menjadi tiga layer sejak November 2012. Dalam waktu dekat akan ada kebijakan untuk mengembalikannya seperti semula, satu layer.

Kedua pejabat Kemendag itu mengungkapkan, penghitungan HPE bukan hanya dilakukan Kemendag, tetapi melibatkan Ditjen Mineral dan Batubara (Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral) dan Ditjen Bea Cukai (Kementerian Keuangan).

"APZI hendaknya juga menyampaikan aspirasi kepada kedua instansi itu agar dalam rapat kami pekan depan sudah ada pemahaman yang sama," ujar Ferry menirukan Thamrin.

Didampingi Sekjen APZI Sihol Manullang, Ferry menjelaskan kepada jajaran Kemendag, HPE yang berdasarkan kadar (tiga layer), menyulitkan, karena hasil analisis surveyor saling berbeda. Ditjen Bea Cukai yang juga melakukan analisis sendiri yang hasilnya berbeda dengan surveyor.

Situasi ini menimbulkan kebingungan dan ketidakpastian, seperti yang terjadi di Banjarmasin, Kalsel. "HPE yang seragam akan mendorong investasi, yaitu dengan membangun pemurnian sehingga diperoleh Zr kadar 66 persen. Zr kadar rendah namun dikenai HPE yang sama dengan kadar 66 persen, dengan sendirinya akan mendorong pengusaha untuk membangun pemurnian. Ini mendorong investasi dan membuka lapangan kerja," ujar Ferry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com