Tunggu Kejelasan Eropa, IHSG Hanya Naik 0,2 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan menutup pekan ini dengan kenaikan tipis 12,88 poin atau sektiar 0,29 persen ke level 4.348,81, Jumat (23/11/2012). Indeks menguat saat sebagian besar investor dan pelaku pasar global tengah menunggu kejelasan status dana talangan bagi Yunani, negara paling terkena dampak krisis utang di daratan Eropa.

Total jumlah transaksi pada perdagangan hari ini sebanyak 10,81 juta lot atau setara Rp 5,09 triliun. Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih di pasar reguler sebesar Rp 47,12 miliar dengan saham yang paling banyak jual antara lain BBRI, ASII, AKRA, BEST, dan UNTR.

Mata uang rupiah terdepresiasi ke level Rp 9.649 per dollar AS. Hampir seluruh sektor pada hari ini mengalami kenaikan, kecuali sektor pertanian (turun 0,02 persen), pertambangan (0,40 persen), properti (0,49 persen), infrastruktur (0,12 persen) dan perdagangan (0,14 persen).

Tercatat sebanyak 116 saham menguat, 104 saham melemah, 108 saham tidak mengalami perubahan dan 138 saham tidak diperdagangkan sama sekali. Saham-saham yang menempati top gainers dalah BBCA(1,69 persen), BMRI(1,16 persen), ASII(0,65 persen), GGRM(1,57 persen) dan UNVR(0,57 persen).

Sementara itu saham-saham yang menempati top losers adalah ITMG(3,47 persen), BBRI(0,70 persen), MNCN(3,00 persen), TLKM(0,54 persen) dan ADRO(1,46 persen).