Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Perumahan Naikkan Penerbitan Nilai Obligasi

Kompas.com - 09/12/2012, 19:26 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) akan menaikkan jumlah penerbitan nilai obligasi di tahun depan. Pasalnya, kondisinya dianggap bagus untuk meraup dana dari pasar modal.

Direktur Keuangan PTPP Tumiyana menjelaskan perseroan sebelumnya hanya akan menerbitkan obligasi sebesar Rp 600 miliar. "Kita akan naikkan menjadi Rp 750 miliar - Rp1 triliun. Kondisinya sedang bagus," kata Tumiyana saat ditemui media di acara Anugerah BUMN 2012 di Hotel Four Seasons Jakarta, Kamis malam (6/12/2012).

Menurut Tumiyana, rencana penerbitan obligasi ini akan berupa Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) dengan dua kali penerbitan di tahun depan. Jadi akan diterbitkan Rp 500 miliar selama dua kali. Perseroan akan menerbitkan obligasi tersebut dengan tenor masing-masing 5 tahun. Kendati demikian, pihaknya masih menunggu keputusan dari penjamin emisi (underwriter).

"Untuk underwriter, kita masih tender, akan dilihat mana yang terbaik baik dari sekuritas BUMN maupun swasta. Tapi kalau rencana penerbitan PUB I, kita ingin di minggu ketiga Maret 2013," tambahnya.

Sebagian besar dana hasil emisi obligasi akan dipakai untuk membiayai proyek rekayasa, pengadaan, dan konstruksi (engineering, procurement, and construction/EPC).

Saat ini, PP mengincar sejumlah proyek EPC terutama pembangkit listrik. Sebab, proyek EPC cukup banyak berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan perusahaan. Di akhir tahun ini, perseroan menargetkan kontrak baru senilai Rp 16,8 triliun.

Hingga Oktober, perseroan sudah mendapatkan kontrak sebesar Rp 16,7 triliun. Untuk pendapatan di akhir 2012 ditargetkan sebesar Rp 8,5 triliun dan di tahun depan akan naik menjadi Rp 10,6 triliun. Sementara laba hingga akhir tahun menjadi Rp 309 miliar dan di tahun depan menjadi Rp 370 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com