Dahlan: Jakarta Itu Terlalu Nikmat

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri BUMN Dahlan Iskan mengaku iri kepada pelajar di Jakarta. Sebab, pelajar di daerah, khususnya di pinggiran Indonesia, kondisinya berbeda 180 derajat dengan di kota, khususnya Jakarta.

"Pelajar di Jakarta itu terlalu nikmat. Akses internet di Jakarta kencang. Beda dengan di daerah," kata Dahlan di Kementerian BUMN Jakarta, Kamis (20/12/2012).

Dahlan mengatakan, jika kondisinya terus berlanjut, maka pelajar di daerah tidak bisa maju, apalagi bersaing dengan pelajar di kota, khususnya Jakarta. Dengan demikian, Dahlan meminta PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) untuk membangun dan mengembangkan jaringan internet nirkabel (wifi) di sekolah-sekolah pulau terpencil, pulau terluar, dan perbatasan Indonesia.

Sekolah-sekolah tersebut di antaranya di Tahuna, Kawio, Kawaluso, Talaud, dan Lombok. Dahlan meminta Telkom memasang internet sekelas Amerika di pulau perbatasan tersebut. Bahkan, Dahlan berkelakar, jika Telkom bisa mengambil jatah internet orang Jakarta lalu dipindahkan ke pulau perbatasan itu.

"Kita bantu pelajar SMA di wilayah perbatasan ini bisa high speed. Kalau perlu diberi jatah orang Jakarta ini. Jakarta ini kecepatan. Nanti internetnya tidak sekelas Jakarta, tapi sekelas Amerika. Nanti SMA dan SMP di sini dikasih itu, Jakarta ini terlalu nikmat," candanya.

Pagi ini, Dahlan dikunjungi oleh guru dan siswa berprestasi dari wilayah terpencil, pulau terluar, dan perbatasan Indonesia. Tahap pertama program BUMN peduli pendidikan ini dihadiri oleh guru dan murid dari Tahuna, Kawio, Kawaluso, Talaud, dan Lombok.