Indonesia Hadiri Travel Show di New York

NEW YORK, KOMPAS.com -- Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di New York, Amerika Serikat, bekerja sama dengan Kemenparenkraf di Jakarta akan berpartisipasi dalam Travel Show, pameran pariwisata yang diselenggarakan oleh New York Times. Pameran berlangsung 18-20 Januari di Jacob K Javits Convention Center.

Menurut Konsul Muda Ekonomi, Ratih Astary, pameran berlangsung setiap tahun dan kali ini menginjak tahun kesepuluh. "KJRI New York telah delapan kali mengambil bagian dalam momentum promosi ini, dan kali ini bekerja sama dengan instansi terkait dari Jakarta," kata Ratih, Senin (14/1/2013).

Ratih menjelaskan, sektor pariwisata memiliki peranan instrumental dalam pembangunan ekonomi yang luas di Indonesia. Selain sebagai penghasil devisa, sektor pariwisata juga berkaitan erat dengan peningkatan kesempatan kerja, penghapusan kemiskinan, pelestarian budaya, dan dapat mendorong peningkatan infrastruktur serta penanaman modal asing. Secara tidak langsung, wisatawan yang datang ke Indonesia akan melihat sendiri situasi keamanan dan sosial yang sangat kondusif bagi pengembangan berbagai macam bisnis di Indonesia.

"Tidak dapat dipungkiri, kegiatan promosi perlu dilakukan secara berkesinambungan dan terus-menerus dalam berbagai kesempatan. Dengan itu upaya pencitraan Indonesia secara positif, pengenalan dan pemahaman publik AS mengenai Indonesia, termasuk dari sisi pariwisata, dapat terus meningkat," tuturnya.

Partisisipasi Indonesia dalam pameran tentu saja untuk lebih meningkatkan jumlah wisatawan AS berkunjung dan untuk mencapai target kunjungan 8 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia.

Dalam partisipasi tahun 2013 ini, KJRI New York untuk pertama kalinya bekerjasama dengan Kemenparenkraf. Kerja sama itu meliputi penyewaan area booth nomor 755 dan 854, display booth, dan materi promosi untuk dibagikan kepada pengunjung.

Selain pendistribusian informasi pariwisata kepada pengunjung pameran, Indonesia mendapat kesempatan untuk tampil pada cultural performance session pada 19 dan 20 Januari 2013. Akan ditampilkan kesenian daerah berupa tarian Nandak Ganjen (asal Betawi), Tari Merak, Tari Piring diiringi live music yang akan dibawakan oleh kelompok seni Saung Budaya serta Tari Baris Mapatra Yudha dibawakan oleh dua penari Bali, yakni Putu Saptanyana dan Kadek Bayu Saptanyana.

Chef Yono Purnomo, pemilik restoran up-scale di Albani, akan tampil mendemonstrasikan cara memasak makanan Indonesia, yaitu Bakmi Goreng dan Rendang. Keseluruhan penampilan tersebut dikoordinasi oleh KJRI New York.