Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura, Kota Termahal Keenam di Dunia

Kompas.com - 08/02/2013, 06:37 WIB
Kontributor Singapura, Ericssen

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Singapura menempati urutan keenam sebagai kota termahal di dunia menurut survei dari lembaga prestisius The Economist Intelligence Unit, Selasa (5/2/2013). Negeri Merlion naik tiga tangga dari ranking tahun lalu.

Consumer Price Index (CPI) Singapura mencapai 4,6 persen, angka yang relatif jauh lebih tinggi dari tahun sebelumnya. CPI merupakan nomor indeks yang mengukur harga rata-rata dari barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga. CPI digunakan untuk mengukur tingkat inflasi suatu negara dan juga sebagai pertimbangan untuk penyesuaian gaji, upah, dan uang pensiun.

Selain disebabkan kenaikan CPI, faktor lain yang membuat semakin mahalnya biaya hidup Singapura adalah menguatnya nilai tukar dollar Singapura sepanjang tahun lalu. Selain itu, krisis ekonomi di Eropa menurunkan ranking sejumlah kota-kota di Eropa dan secara tidak langsung mendongkrak peringkat kota-kota Asia, termasuk Singapura.

Skor Singapura sendiri adalah 135, terpaut tidak begitu jauh dari Tokyo yang menjadi "juara" kota termahal di dunia dengan skor 152. Kota besar lain di Jepang, Osaka, menempati urutan kedua. Dari Australia, Sydney dan Melbourne menempati urutan ketiga dan kelima. Ibu kota Norwegia, Oslo, menempati posisi di antara Sydney dan Melbourne.

Asia mendominasi posisi 20 besar. Optimisme akan ekonomi dan kenaikan rata-rata gaji menempatkan 11 kota di Asia di daftar 20 besar berbanding 8 dari Eropa. Satu dasawarsa lalu, Asia hanya memiliki perwakilan 6 kota.

Survei ini menggunakan 140 kota sebagai sampel dengan membandingkan harga dari 160 barang termasuk makanan, perumahan, dan biaya pendidikan. Karachi dan Mumbai merupakan kota termurah di dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com