Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Foxconn, Menperin Masih "Tutup Mulut"

Kompas.com - 11/03/2013, 18:07 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian MS Hidayat masih enggan menjelaskan soal nasib rencana perusahaan manufaktur Foxconn Technology Group untuk berinvestasi di Indonesia. Namun, ia optimistis rencana investasi tersebut akan berjalan tahun ini.

"Saya terikat komitmen untuk tidak menyiarkan apa-apa sampai mereka sendiri nanti siap bersama Indonesia membuat pernyataan bersama dan saya pastikan tahun ini," kata Hidayat selepas membuka "International Furniture and Craft Fair Indonesia 2013" di Pekan Raya Jakarta, Senin (11/3/2013).

Sebelumnya, Foxconn memang menunda rencana investasinya di Indonesia. Ada tiga hal yang menyebabkan penundaan rencana investasi tersebut yaitu masalah pajak, belum tercapainya kesepakatan dengan partner, dan soal lahan.

Hidayat mengatakan, pabrikan besar di China yang memproduksi sejumlah perangkat teknologi populer seperti iPhone dan iPad dari Apple ini sebenarnya menginginkan ada fasilitas khusus seperti pajak bea masuk dan beberapa aturan yang belum bisa disepakati antara kedua belah pihak.

"Untuk sementara, aturan ini tidak bisa kita ubah, ada policy yang belum bisa mereka sepakati," tambahnya.

Kedua, relasinya dengan partner lokal, tampaknya Foxconn belum sepakat dengan partner lokal untuk bisa kerjasama. Ketiga, soal masalah lahan yang belum ada kesepakatan. "Komitmennya mereka hanya menunda tiga hingga enam bulan ke depan (sejak Desember 2012)," katanya.

Solusinya, pemerintah akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait terutama Ditjen Pajak dan Kementerian lainnya untuk bisa menyelesaikan masalah tersebut. Hidayat juga menjelaskan bahwa Foxconn tidak akan langsung investasi 10 miliar dollar AS sekaligus, tapi secara bertahap 2-3 miliar dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com