Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Depan Volkswagen Tanam Investasi di Indonesia

Kompas.com - 11/03/2013, 18:17 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Produsen mobil asal Jerman Volkswagen (VW) akan berinvestasi di Indonesia awal tahun depan. Menteri Perindustrian MS Hidayat menyampaikan sejumlah syarat kepada perusahaan itu sebelum berinvestasi di negeri ini.

"Saya bilang sepanjang mau menuruti aturan, mau menggandeng partner lokal, komponen industrinya dari dalam negeri, saya akan beri lampu hijau untuk VW investasi di Indonesia," kata Hidayat selepas membuka "International Furniture and Craft Fair Indonesia 2013" di Pekan Raya Jakarta, Senin (11/3/2013).

Dari hasil pertemuannya di Jerman akhir pekan lalu, pihak VW menyatakan sanggup memenuhi syarat-syarat tersebut. Menurut Hidayat, VW ingin menjadikan Indonesia sebagai negara basis produksi. Selain Indonesia, negara lain yang dilirik adalah Malaysia.

Indonesia saat ini memang sedang didukung oleh pertumbuhan kelas menengah yang jumlahnya mencapai 50 juta orang dengan pendapatan perkapita di atas 4.000 dollar AS. Bahkan pendapatan per kapita ini jauh di atas Malaysia secara keseluruhan.

"Saat ini, produksi manufaktur VW di China memiliki volume produksi yang melampaui produksi mobil-mobil Jepang di China. Sehingga, harapannya bila bisa berinvestasi di Indonesia maka bisa menularkannya di Indonesia," tambahnya.

Rencananya, VW akan berinvestasi sebesar 140 juta dollar AS di Indonesia. Namun dalam pertemuan di Jerman akhir pekan lalu, VW belum menyatakan jumlahnya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com