Jelang Libur Panjang, IHSG Tembus Rekor Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Kamis (28/3/2013) menguat 12,89 poin (0,26 persen) ke level 4.940,99. IHSG terus melaju meski indeks regional mayoritas merah.

Kepala riset eTrading Securities Betrand Raynaldi mengatakan IHSG hari ini diperdagangkan dengan jumlah transaksi sebanyak 4,940 miliar lembar saham senilai Rp 5,67 triliun.

Tercatat sebanyak 128 saham mengalami penguatan, 140 saham mengalami penurunan, 103 saham tidak mengalami perubahan dan 100 saham tidak diperdagangkan sama sekali.

Asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 61 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli antara lain BMRI, GGRM, CPIN, LPPF dan TLKM.

Pergerakan sektor-sektor IHSG pada hari ini mayoritas menurun antara lain sektor agricultural (0,05 persen), sektor basic-industries (0,54 persen), sektor construction and property (0,10 persen), sektor mining (0,50 persen), sektor misc-industries (0,65 persen), dan sektor trade (0,07 persen).

Sementara sektor yang mengalami kenaikan antara lain sektor consumer goods (0,58 persen), sektor finance (0,69 persen), dan sektor infrastructure (1,18 persen).

Saham-saham yang menempati top gainers antara lain BBCA (3,64 persen), PGAS (3,48 persen), GGRM (4,15 persen), CPIN (4,66 persen) dan TLKM (1,38 persen).

Sementara itu saham-saham yang menempati top losers antara lain SMGR (4,07 persen), KLBF (3,88 persen), ASII (0,63 persen), MNCN (4,24 persen) dan BMTR (4,12 persen). Sementara mata uang Rupiah terdepresiasi ke Rp 9.740 per dollar AS.