Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Regional Jeblok, IHSG Sesi I Rontok

Kompas.com - 15/04/2013, 13:23 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga sesi pertama pada perdagangan hari ini, Senin (15/4/2013) ditutup melemah 32,84 poin (0,7 persen) ke 4.904,39. IHSG terimbas bursa regional yang mayoritas anjlok.

Berdasarkan data dari Indo Premier Securities, IHSG sejak pembukaan perdagangan sudah masuk zona merah. Penurunan terendah sempat anjlok hingga 46 poin ke 4.891,05. Ada 77 saham naik, 333 saham turun, 97 saham stagnan dan 161 saham tidak diperdagangkan.

Pada perdagangan sesi pertama ini ditransaksikan 58.907 kali, sebanyak 1,617 miliar lembar saham dengan nilai Rp 1,614 triliun. Asing tercatat jual bersih Rp 215 miliar.

Semua sektor saham anjlok yang dimotori oleh sektor keuangan yang turun 1,04 persen diikuti sektor agriculture melemah 0,78 persen, misc industri terkoreksi 0,77 persen, konsumer turun 0,72 persen, manufaktur melemah 0,66 persen dan perdagangan turun 0,62 persen.

Adapun indeks LQ45 juga turun 6,78 poin (0,81 persen) ke 827, indeks JII turun 3,53 poin (0,53 persen) ke 657 dan indeks Kompas100 turun 8,36 poin (0,78 persen) ke 1.070.

Saham-saham yang menjadi penguat IHSG antara lain KLBF yang naik 1,6 persen, MAPI menguat 1,3 persen, MNCN naik 0,9 persen, BDMN bertambah 0,8 persen dan LPKR naik 0,7 persen. Sementara saham-saham yang menjadi pemberat IHSG antara lain MAIN melorot 2,8 persen, BMRI turun 2,4 persen, GGRM melemah 2 persen, ASRI terkoreksi 1,9 persen, dan BBCA turun 1,8 persen.

Sementara bursa saham regional juga mayoritas turun, seperti indeks Nikkei 225 yang melorot 154,69 poin (1,01 persen) ke 13.349,64, indeks Hongkong anjlok 322,76 poin (1,42 persen) ke 21.773,31, indeks Shanghai turun 24,89 poin (1,01 persen) ke 2.436,94, indeks Taiwan melemah 58,1 poin (0,74 persen) ke 7.762,89, indeks Strait Times terkoreksi 6,86 poin (0,16 persen) ke 3.289,01.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 17 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 17 Mei 2024

Spend Smart
3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com