Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi APEC, Telkomsel Tambah 100 BTS Baru

Kompas.com - 26/04/2013, 17:40 WIB
Haryo Damardono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Operator telekomunikasi Telkomsel secara serius mempersiapkan jaringan telekomunikasi menghadapi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) yang berlangsung pada bulan Oktober 2013 mendatang di Bali.

"Kualitas jaringan menjadi fokus utama Telkomsel, mengingat berbagai perhelatan tingkat internasional diadakan di Bali, terutama KTT APEC serta beberapa pertemuan pendukung yang melibatkan delegasi pemerintahan dari 21 negara se-Asia Pasifik. Telkomsel berupaya semaksimal mungkin mengamankan kualitas jaringan di wilayah-wilayah penting, antara lain area utama konferensi, lokasi penginapan delegasi, dan bandara," kata Ganot Sunoto, Head of ICT Network Management Division Telkomsel Regional Bali Nusra, Jumat (26/4/2013) dalam surat elektroniknya.

Kuartal I 2013 ini, Tel komsel telah menggelar lebih dari 20 base transceiver station (BTS) tambahan di kawasan Nusa Dua dan sekitarnya yang menjadi pusat lokasi penyelenggaraan KTT APEC.

Seiring penggelaran BTS tersebut, penambahan kapasitas, per luasan jangkauan, dan peningkatan kualitas jaringan secara otomatis turut dioptimalkan. "Kami berharap dapat segera merampungkan pembangunan sekitar 100 BTS baru khusus untuk mempersiapkan kesuksesan penyelenggaraan KTT APEC," kata Ganot.

Dalam dukungan bagi pertemuan APECTEL Ke-47, Telkomsel telah menambah kapasitas jaringan 3G hingga dua kali lipat dibandingkan hari normal di Padma Resort Legian yang menjadi lokasi utama pertemuan. Optimasi jaringan juga dilakukan pada 12 BTS di sepanjang jalur Bandara Ngurah Rai hingga kawasan Legian.

Telkomsel juga membuka booth pelayanan untuk melayani kebutuhan komunikasi para peserta APECTEL dan pelanggan. Di samping layanan isi ulang pulsa, tersedia kartu perdana simPATI Turis yang memberikan gratis 50 menit untuk panggilan internasional ke lebih dari 50 negara melalui layanan Voice over Internet Protocol (VoIP) 01017, gratis 10 SMS internasional ke seluruh negara di dunia, dan gratis layanan data sebesar 2 MB untuk mengakses internet.

Pertemuan APECTEL Ke-47 yang diikuti sekitar 200 orang delegasi dari 21 negara se-Asia Pasifik membahas beragam isu seputar teknologi komunikasi dan informas i dalam skala global, di antaranya pemanfaatan cloud computing untuk mendukung platform tele-health, program pelatihan untuk edukasi pencegahan penyalahgunaan teknologi komunikasi dan informasi, dan pengembangan jaringan broadband yang ramah lingkungan.

Te lkomsel pun dipercaya untuk memaparkan keberhasilan dan tantangan industri telekomunikasi seluler di Indonesia dalam mengimplementasikan pemanfaatan layanan mobile payment dan teknologi ramah lingkungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com