Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Express Group Raup Laba Rp 79,4 Miliar

Kompas.com - 29/04/2013, 13:42 WIB
Hermas Effendi Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Sepanjang tahun 2012 PT Express Transindo Utama (Express Group) membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp 79,4 miliar, atau naik 31,8 persen dibanding tahun 2011.

Dalam RUPS juga diputuskan para pemegang saham akan menerima dividen sebesar Rp 10 per unit saham. Merry Anggraini, sekretaris perusahaan PT Express Transindo Utama, Senin (29/4/2013) di Jakarta dalam public expose dalam rangka RUPS, mengatakan, kenaikan laba bersih konsolidasi didorong oleh pertumbuhan bisnis transportasi dan kinerja perusahaan.

Tahun 2012, pendapatan bersih Express Group mencapai Rp 521 miliar atau tumbuh 54,14 persen dibanding 2011 sebesar Rp 338 miliar. Perseroan juga membukukan peningkatan laba kotor 33,3 persen dibanding 2011.

Sedangkan  laba sebelum pajak naik 40,94 persen dibanding tahun sebelumnya. Segmen taksi reguler dengan brand Taksi Express mendominasi pendapatan Express Group, atau memberikan kontribusi pendapatan 88 persen.

Kenaikan pendapatan taksi reguler karena adanya kenaikan permintaan layanan taksi di Jadetabek, dan penambahan armada taksi dalam jumlah signifikan tahun 2012, sebanyak 2.000 unit.

Daniel Podiman, Direktur Utama PT Express Transindo. Utama mengatakan, pertumbuhan pendapatan dan profitabilitas sesuai harapan perseroan.

"Kami percaya strategi untuk meningkatkan efektivitas pemasaran membuahkan hasil yang baik untuk mendukung pertumbuhan pendapatan. Kebutuhan layanan transportasi taksi tumbuh seiring pertumbuhan ekonomi," jelasnya, Senin (29/4/2013).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka 'Tancap Gas', Rupiah Melemah

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka "Tancap Gas", Rupiah Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com