Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NI Raih Laba Rp 104,039 Miliar

Kompas.com - 24/05/2013, 17:35 WIB
Videlis Jemali

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- PT Nusantara Infrastructure (NI) meraih laba usaha Rp 104,039 miliar pada 2012 dengan laba bersih mencapi Rp 43 miliar dari posisi minus Rp 27 miliar pada 2011. Sumbangan terbesar berasal dari sektor jalan tol.

Perolehan tersebut meningkat 18,19 persen dari laba usaha 2011 yang Rp 88,027 miliar. Empat perusahaan jalan tol menyumbangkan laba terbanyak dibandingkan unit usaha lain, seperti pelabuhan.

Total volume kendaraan pada 2012 di empat jalan tol mencapai 78.254.020 unit, meningkat 12 persen dari 2011. Tol Bintaro Serpong Damai (BSD) menyumbang 37 persen dengan 28.998.815 kendaraan atau 79.232 kendaraan per hari. Angka pendapatannya mencapai Rp 145,2 miliar. Tol Jalan Luar Barat membukukan 26 persen dari total volume, Jalan Tol Seksi Empat (14 persen), Bosowa Marga Nusantara (23 persen), keduanya di Makassar.

Direktur Utama PT Nusantara Infrastructure M Ramdani Basri pada paparan publik kinerja perusahaan di Jakarta, Jumat (24/5/2013), mengatakan kinerja baik tahun ini ditopang usaha keras manajemen mempertahankan dan meningkatkan pelayanan di sektor jalan tol. Di samping itu, perseroan juga melakukan akuisisi dan menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan lain.

Perusahaan yang diakuisi oleh Nusantara Infrastructure, di antaranya, PT Tirta Bangun Nusantara dan PT Dain Celicani Cemerlang yang memiliki konsesi untuk membangun dan mengelola instalasi air bersih di Kawasan Industri Medan.

Ramdani mengatakan, sambil tetap fokus mengelola sektor jalan tol, perusahaan juga tengah merambah sektor infrastruktur lain, seperti energi terbarukan di Sumatera Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com