Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antam Akan "Buyback" Saham

Kompas.com - 10/07/2013, 20:14 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Badai yang melanda industri komoditas memang belum reda. Imbasnya, saham sektor ini pun berguguran. Kesempatan ini pun dimanfaatkan sejumlah emiten untuk melakukan aksi pembelian kembali saham alias buyback.

Terbaru, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berencana buyback saham. Harga saham ANTM sedang anjlok. Pada Selasa (9/7), harga ANTM berada di level terendah sejak akhir 2012 di Rp 940 per saham. Harga saham ANTM sudah longsor 26,24 persen sepanjang tahun ini. Kabar ini ternyata mampu mengerek harga saham ANTM naik 1,06 persen ke Rp 950 per saham.

Sekretaris Perusahaan ANTM Tri Hartono mengakui tengah mewacanakan upaya buyback untuk menguatkan harga saham di pasar sekunder. Dia menambahkan, wacana ini ada di jajaran direksi dan masih membutuhkan analisa yang menyeluruh.

Saat ini, struktur keuangan ANTM pun masih cukup positif jika untuk melakukan buyback. Tapi, eksekusi wacana ini masih belum pasti, mengingat rencana belanja perusahaan sudah jelas.

"ANTM sudah punya alokasi-alokasi tertentu, seperti untuk biaya operasional, biaya pengembangan, dan lain-lain. Ini sebagai hal yang perlu dianalisa apabila ada aksi korporasi buyback saham," ujar Tri, pada KONTAN Rabu (10/7/2013). Tri pun belum bisa menyebut persentase saham yang akan dibeli kembali.

Berdasarkan laporan keuangan ANTM per kuartal I-2013, posisi kas dan setara kas perusahaan Rp 3,58 triliun. Sementara, anggaran belanja modal tahun 2013 sekitar Rp 6 triliun.

Analis Sucorinvest Central Gani Gifar Indra Sakti melihat, buyback pada saat ini merupakan hal yang positif. Sebab, perusahaan ini bisa mendapat saham dengan harga murah. Aksi buyback juga bisa menguntungkan pemegang saham. Setidaknya, aksi ini bisa menahan penurunan harga saham yang mungkin terjadi saat pasar tak kondusif.

Buyback berdampak negatif jika perusahaan mengalokasikan sebagian besar dana dan tidak melakukan ekspansi. Namun, Gifar yakin, ANTM akan membatasi buyback.

Gifar berpendapat, Antam memiliki dana cukup untuk belanja modal dan buyback. Komposisi kepemilikan saham publik di ANTM mencapai 35%. Sedangkan, sisanya 65% milik pemerintah.

Pada tahun ini, beberapa emiten lain juga melakukan buyback. Mereka adalah PT London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP), PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP), dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG). Ini karena manajemen merasa harga saham sudah sangat murah dan melihat ada potensi untuk mengambil keuntungan. (Surtan PH Siahaan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Kontan
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com