Pemenang Tender SKK Migas adalah Perusahaan Singapura

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah mencoret Kernel Oil gara-gara tersandung kasus dugaan suap, Satuan Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) akhirnya menetapkan Trafigura Pte Ltd sebagai pemenang tender penjual kondensat bagian negara dari Lapangan Senipah.

Siapakah Trafigura? Membaca identitas perusahaannya, tidak sulit menebak asal negara si pemenang tender minyak tersebut.  

Menurut Agus Budiyanto, Kepala Sub Bagian Komunikasi dan Protokoler SKK Migas, Trafigura adalah memang perusahaan yang terdaftar di bursa Singapura.

"Mereka home base-nya di Singapura. Tetapi mereka juga punya kantor region di Eropa. Di Indonesia, saya rasa, Trafigura belum memiliki kantor regional,” kata Agus saat dihubungi, Rabu (21/8/2013) malam.

Meski belum memiliki kantor di Indonesia, Trafigura bukan nama asing lagi bagi SKK Migas. Agus bilang, perusahaan ini juga pernah memenangkan tender minyak di SKK Migas.

“Tapi saya lupa tahun berapa, mungkin waktu SKK Migas masih bernama BP Migas. Soalnya Trafigura itu sudah beberapa kali jadi peserta tender minyak negara,” imbuh dia.

Namun, Agus belum bisa memastikan, siapa pemilik Trafigura. Yang pasti, kata dia, perusahaan ini bukan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) migas, melainkan hanya trader minyak mentah.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan dari manajemen Trafigura atas keberhasilannya memenangkan tender kondensat di SKK Migas.

Seperti diketahui, Trafigura memenangkan tender untuk lifting periode September-Oktober 2013 dengan volume sebesar 400.000-500.000 barel.

Proses tender dilaksanakan dengan mengundang semua trader yang terdaftar di SKK Migas. Dari 35 trader yang awalnya diundang, Kernel Oil dikeluarkan dari daftar undangan karena masih terkait persoalan hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sebanyak tujuh trader memasukkan penawaran. Dari jumlah ini, tiga penawar dinyatakan tidak dapat memenuhi ketentuan volume maupun periode lifting yang dipersyaratkan, sedangkan empat penawar lainnya memenuhi semua persyaratan.(Dikky Setiawan)