"Saya tidak mau ngomong itu. Saya tidak mau mendahului Presiden," kata Hatta selepas Rakor Paket Kebijakan Penurunan IHSG dan Rupiah di kantornya, Jakarta, Kamis (22/8/2013).
Kendati demikian, tugas semua menteri yang terkait perekonomian adalah untuk segera merampungkan paket kebijakan yang akan disusun dan diserahkan ke Presiden untuk finalisasi. Hatta juga masih enggan menjelaskan terkait kebijakan yang akan dirilis.
Tapi Hatta mengaku posisi defisit neraca pembayaran ini memang sudah mengkhawatirkan. Selama tujuh kuartal terakhir, posisi defisit ini belum pulih.
"Tapi dengan adanya kenaikan harga BBM, maka hal itu bisa menekan konsumsi BBM dari 8 persen menjadi 4-6 persen. Artinya juga ada perbaikan pada neraca migas nanti," tambahnya.
Hingga kuartal II-2013, defisit neraca pembayaran mencapai 4,4 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Bank Indonesia (BI) menargetkan defisit tersebut bisa ditekan menjadi hanya 2,7 persen di kuartal III-2013.