Maryono mengatakan, dari semua paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah, ia menyoroti naiknya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate). "Sebetulnya dari kebijakan ini (yang dikhawatirkan) adalah BI rate yang selalu naik. Kita harapkan BI rate jangan terlalu naik," kata Maryono di kantornya, Rabu (4/9/2013).
Menurut Maryono, ia mendukung kebijakan-kebijakan BI yang lainnya, yang salah satunya mengenai LTV (loan to value). Maryono mengatakan apresiasinya pada BI tentang masalah ini.
"Kalau yang lain saya kira sangat mendukung. Mengenai masalah LTV itu saya sangat appreciate kepada BI," kata Maryono.
Ia mengatakan hampir 95 persen portofolio BTN adalah nasabah-nasabah yang memiliki rumah pertama, sehingga tidak berpengaruh banyak jika LTV diperbesar. "Hal itu malah mendukung harga-harga rumah lebih stabil," ujar Maryono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.