Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NPL Bank Jatim per Agustus di Level 3 persen

Kompas.com - 28/09/2013, 15:26 WIB
Bambang Priyo Jatmiko

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Kinerja PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Timur Tbk (BJTM) tumbuh cukup baik. Hanya saja, rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) BJTM mengalami peningkatan.

Pada Agustus tahun ini, NPL gross Bank Jatim mencapai 3,33 persen, naik dari 2,63 persen di periode yang sama tahun lalu.

"Meningkatnya NPL ini karena terkait kebijakan kredit dari program pemerintah," ucap Investor Relation Manager BJTM, Ferdian Timur Satyanugraha, dalam acara Indonesia Financial Expo & Forum (IFEF) 2013, di Gramedia Expo Sabtu (28/9/2013).

Ferdian berharap, NPL Bank Jatim dapat turun di bawah 3 persen pada akhir tahun ini. Salah satu strategi menekan NPL adalah dengan menurunkan portfolio KUR (kredit usaha rakyat). Sampai Agustus, KUR yang BJTM salurkan memang turun 24,72 persen dari Rp 1,9 triliun menjadi Rp 1,43 triliun.

Sebagai catatan, bank ini mengandalkan kredit multiguna yang berporsi 56,3 persen terhadap total kredit. Jumlah kredit multiguna yang digelontorkan sampai Agutus sebesar Rp 11,87 triliun, tumbuh 15,9 persen dari Rp 10,24 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Sampai Agustus, total kredit BJTM naik 14,66 persen dari Rp 18,38 triliun ke posisi Rp 21,07 triliun. Likuiditas BJTM pun terlihat masih aman dengan loan to deposit ratio (LDR) di posisi 79,6 persen. (Annisa Aninditya Wibawa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com