Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Ekonomi RI Diklaim Salah Satu Tertinggi di Dunia

Kompas.com - 27/10/2013, 15:45 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah mengklaim pertumbuhan ekonomi Indonesia 2014 sebesar 6 persen adalah salah satu yang tertinggi di dunia.

Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi dan Pembangunan Firmanzah mengakui target pertumbuhan ini cukup tinggi bila melihat nilai PDB nominal sampai akhir 2013 diproyeksikan di atas 900 miliar dollar AS.

"Meskipun target pertumbuhan ekonomi tidak setinggi periode sebelumnya, namun target 6 persen pada 2014, menempatkan Indonesia sebagai negara emerging-countries dengan pertumbuhan tertinggi di dunia setelah China," kata Firmanzah seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet di Jakarta, Minggu (27/10/2013).

Ia menambahkan, pertumbuhan ekonomi penting untuk mendorong daya tahan ekonomi. Selain itu, anggaran belanja dialokasikan pada sektor-sektor produktif dan memberi efek pengganda tinggi pada peningkatan daya beli masyarakat, penyerapan lapangan kerja, dan pengurangan kemiskinan.

Ia menegaskan, APBN merupakan alat negara untuk mencapai target-target pembangunan, utamanya peningkatan kesejahteraan. APBN 2014 dirancang untuk menjaga momentum pertumbuhan di tengah dinamika ekonomi global dengan tetap mempertahankan prinsip kehati-hatian.

Menurut Firmanzah, pertumbuhan ekonomi pada 2014 akan dikontribusikan oleh sejumlah sektor seperti industri pengolahan, sektor jasa perdagangan, hotel dan restoran, pengangkutan dan komunikasi, jasa keuangan, konstruksi, dan sektor pertanian-peternakan-kehutanan dan perikanan.

“Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi nasional 2014 lebih didorong konsumsi domestik antara lain konsumsi rumah tangga, investasi, dan konsumsi pemerintah,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com