Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda Didorong Ikut Terlibat Swasembada Gula

Kompas.com - 10/12/2013, 19:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com - Kementerian Pertanian berharap ada sinergi dengan pihak pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan produksi gula dan mengejar target swasembada gula pada tahun 2014 mendatang.

Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan pemerintah daerah harusnya bisa berkontribusi dalam mencapai swasembada gula, baik dari sisi keuangan hingga persoalan lahan.

"Saya berharap pemerintah daerah dapat mengalokasikan APBD yang lebih proporsional, membantu percepatan proses perizinan, penyediaan dan pembebasan lahan, serta penetapan peraturan daerah yang mendukung upaya pengembangan industri gula," kata Rusman di Agrowisata Banaran, Semarang, Selasa (10/12/2013).

Selain itu, Rusman juga mengharapkan sinergi dan peningkatan komitmen dari pelaku usaha untuk dapat mendukung kemajuan industri gula. Komitmen tersebut antara lain melalui penciptaan iklim perdagangan yang lebih fair, akselerasi transfer ilmu dan membantu peningkatan kualitas serta kuantitas SDM perekebunan.

Selain itu, pelaku usaha diimbau juga dapat mengembangkan diversifikasi produk olahan tebu. Adapun pemerintah, telah melakukan berbagai upaya dalam rangka mencapai swasembada gula. Upaya tersebut disebutnya dari mulai mencanangkan berbagai program hingga mengucurkan dana APBN ke sektor pertanian.

"Salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam mencapai swasembada gula adalah melalui program peningkatan produksi, produktivitas dan mutu hasil tanaman tebu secra berkelanjutan, dengan kegiatan utama bongkar ratoon, rawat ratoon, serta perluasan. Pada tahun 2013, telah dialokasikan anggaran APBN sebesar Rp 741 miliar untuk kegiatan bongkar ratoon seluas 50.000 hektar di 9 provinsi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com