Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merger EXCL-Axis, Apa Manfaat bagi Pemegang Saham?

Kompas.com - 04/02/2014, 11:41 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com -
Satu per satu urusan penggabungan PT PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Axis Telekom Indonesia (AXIS) telah dilalui. Kini, kedua perusahaan tinggal menunggu efektifnya merger.

Nah, pasca merger, manajemen EXCL yakin kinerjanya bakal tumbuh jika dibandingkan dengan periode ketika EXCL dan AXIS masih bergerak sendiri-sendiri.

Berdasarkan prospektus resmi terkait merger EXCL versus AXIS yang baru saja diterbitkan, setidaknya EXCL bisa menikmati kinerja yang lebih moncer dalam kurun waktu lima tahun ke depan.

Dalam kurun waktu tersebut, rata-rata pendapatan EXCL setiap tahunnya bisa tumbuh sekitar 8,4 persen. Bandingkan dengan rata-rata pendapatan EXCL tanpa merger yang setiap tahunnya hanya tumbuh sekitar 7,2 persen.

Jika ditarik ke bawah, EXCL juga bisa meraup laba bersih atau bottom line yang lebih besar. Dengan merger, maka laba bersih EXCL diproyeksikan bisa mencapai Rp 3,5 triliun setiap tahunnya. Sementara, bottom line EXCL tanpa merger rata-ratanya sekitar Rp 3,2 triliun setiap tahun.

Bagi para pemegang saham yang ingin menunggu dividen dari EXCL juga diuntungkan dari penggabungan dua perusahaan telekomunikasi ini.

Sebab, seiring dengan meningkatnya kinerja EXCL pasca merger, maka rata-rata laba bersih per saham atau earning per share (EPS) EXCL setiap tahunnya sebesar Rp 405 per saham. Bandingkan dengan rata-rata EPS EXCL tanpa merger yang sebesar Rp 378 per saham. (Amailia Putri Hasniawat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com