Berfluktuasi, IHSG Berhasil Ditutup Menguat Tipis

Para penutupan pasar pukul 16.00, IHSG berhasil menguat tipis sebesar 0,018 persen atau 0,82 poin di posisi 4.556,19. Sebelumnya pada sesi I perdagangan, indeks sempat terjerembab ke zona merah, sebelum kembali ke zona hijau menjelang pukul 10.00.

Sementara itu pada sesi II, IHSG lagi-lagi memasuki zona pelemahan sebanyak dua kali. Hingga saat penutupan, indeks kembali ke zona penguatan, meskipun naik tipis.

Terdapat 141 saham yang diperdagangkan menguat, 160 saham harganya turun dan 85 saham harganya stagnan. Nilai perdagangan mencapai Rp 5,84 triliun dengan volume sebesar 5,26 miliar lot saham.

Dari 10 indeks sektoral, terdapat lima yang menguat dan sisanya melemah. Indeks sektoral yang menguat adalah agribisnis (1,09 persen), pertambangan (0,43 persen), konsumer (0,02 persen), infrastruktur (0,69 persen) dan perdagangan (0,17 persen).

Adapun indeks sektoral saham yang melemah adalah industri dasar (-0,59 persen), aneka industri (-0,22 persen), properti (0,68 persen), keuangan (0,2 persen) dan manufaktur (0,2 persen).

Beberapa saham yang menjadi penggerak indeks antara lain TLKM (Rp 2.305), GGRM (Rp 45.500), ANTM (Rp 1.060) dan ERAA (Rp 1.460).