Menteri Perencana Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana mengatakan pemerintah akan menarik jatah raskin bulan November dan Desember untuk dapat dibagikan pada bulan Maret dan April.
"Yang mau dilakukan itu raskin November-Desember ditarik. Jadi, kemungkinan Maret-April akan dobel," kata Armida di Gedung DPR, Rabu (19/2/2014).
Keputusan tersebut diakui Armida mengingat beberapa daerah dilanda bencana alam seperti erupsi gunung api sehingga masyarakat membutuhkan pasokan beras.
Lebih lanjut, Armida menyatakan anggaran jatah raskin untuk bulan November dan Desember akan diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Pengubahan (APBN-P) tahun 2014.
"Untuk bulan November dan Desember akan dibahas di APBN-P 2014. Itu salah satu. Kita hanya melakukan dari yang ada," ujar dia.
Armida mengatakan keputusan itu diambil pemerintah guna mencegah kemungkinan angka kemiskinan yang bertambah akibat bencana alam. "Kita lebih ke darurat, rekonstruksi, dan cadangan bencana," ujar dia.
Sebagai informasi, pembagian raskin kepada keluarga miskin (gakin) diselenggarakan setiap tiga bulan. Setiap kepala keluarga diberikan jatah raskin sebanyak 15 kilogram.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.