Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyeksi, Rupiah Coba Pertahankan Posisi

Kompas.com - 26/02/2014, 07:53 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Penguatan rupiah tertahan di tengah tren penurunan dollar AS pada pergadangan Selasa (25/2/2014). Hari ini rupiah diproyeksikan bergerak variatif dengan trend menguat.

Secara umum, menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, rupiah masih berada di sekitar level Rp 11.600 per dollar AS. Walaupun kurs referensi Jakarta (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate
/JISDOR) menguat ke Rp 11.620 per dollar AS, kurs rupiah Bloomberg melemah ke Rp 11.665 per dollar AS.

Buruknya data Consumer Confidence AS dini hari tadi yang turun di luar dugaan kembali memberikan tekanan terhadap nilai tukar dollar AS sehingga pelemahan dollar AS diproyeksikan masih akan terasa di pasar Asia pagi ini.

Rupiah masih akan berada di kisaran Rp 11.600-11.700 hari ini dengan diselimuti sentimen penguatan. Yield SUN tenor 10 tahun masih bergerak naik hingga sore kemarin ke kisaran 8,6 persen bersamaan dengan IHSG yang terpangkas 1 persen.

Lelang sukuk kemarin gagal mencapai target indikatif Rp 1,5 triliun setelah mayoritas investor meminta yield yang terlalu tinggi bagi pemerintah.

Akan tetapi, sentimen perlambatan ekonomi AS yang muncul semalam mendorong yield US Treasury tenor 10 tahun turun hingga 2,70 persen. Samuel Sekuritas Indonesia memproyeksikan hal itu berpeluang menularkan penguatan ke pasar SUN hari ini.

Adapun malam ini data penting yang ditunggu adalah penjualan rumah baru AS yang diperkirakan sedikit turun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com