"Belum bisa jika rute itu di Bandara Soekarno Hatta karena saat ini kapasitasnya masih penuh," ujar Mangindaan, Kamis (26/2/2014).
Menurutnya, saat ini banyak negara yang tertarik untuk membuat rute penerbangan langsung dari negara mereka ke Indonesia, terutama untuk pariwisata.
Ia menyatakan kalau Bandara Soetta kapasitasnya bertambah, maka pemerintah akan langsung menyetujui rencana ini.
Mangindaan mengaku khawatir jika rute itu dibuka sekarang bakal ada protes dan keluhan dari maskapai lain, karena sejauh ini pemerintah masih menunda izin pembukaan rute baru sambil menunggu perbaikan di Soetta.
"Rencana ini sudah ke Kementerian Perhubungan dan kami bilang mohon kesabaran, karena kami sedang mencoba memperbaiki Soetta dulu. Mungkin tahun depan bisa disetujui rute ini," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan pemerintah melalui PT Garuda Indonesia segera menetapkan rute penerbangan langsung dari Indonesia ke Rusia.
Hatta mengaku telah mendapat informasi dari pihak Garuda, terkait rencana tersebut. "Saya ingin menjelaskan penerbangan langsung, pihak Garuda konfirmasi penerbangan langsung ke Rusia," tutur Hatta, usai memimpin Sidang Komisi Bersama Indonesia-Rusia Ke 9, Selasa (25/2) lalu.
Kebijakan tersebut merupakan tanggapan atas tingginya jumlah wisatawan Rusia setiap tahunnya yang berkunjung ke Indonesia. (Fahriyadi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.