Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ExxonMobil Tekan Dow ke Zona Merah

Kompas.com - 06/03/2014, 07:15 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com -Proyeksi produksi mengecewakan dari raksasa minyak ExxonMobil mendorong Dow ke wilayah negatif pada Rabu (5/3/2014) waktu setempat (Kamis pagi WIB), pada hari dinyatakan datar untuk saham-saham di Wall Street.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 35,70 poin (0,22 persen) menjadi 16.360,18.

Indeks berbasis luas S&P 500 hampir tidak berubah, sedikit menyusut 0,10 poin (0,01 persen) ke posisi 1.873,81. Sementara indeks komposit teknologi Nasdaq naik 6,00 poin (0,14 persen) ke level 4.357,97.

Anggota Dow, Exxon, mengalami penurunan terbesar di antara saham-saham unggulan (blue chips), jatuh 2,8 persen setelah memangkas perkiraan produksi minyak dan gas karena sejumlah besar proyek-proyeknya mengalami kendala.

Dampak dari musim dingin yang sangat keras terus menggantung di atas ekonomi dan pasar-pasar. Indeks pembelian manajer (PMI) sektor jasa Institute for Supply Management (ISM) turun tajam ke tingkat terendah sejak Februari 2010, sementara Beige Book Federal Reserve mengatakan kegiatan ekonomi di seluruh negeri telah berkurang pada Januari dan Februari, sebagian karena badai musim dingin. "Namun, prospek di sebagian besar wilayah tetap optimistis," sebut laporan itu.

Mace Blicksilver, direktur di Marblehead Asset Management, mengatakan pasar sedang menunggu laporan data pekerjaan bulanan pada Jumat (7/3) dari Departemen Tenaga Kerja, meskipun ada kemungkinan investor juga akan melihat laporan lemah karena berhubungan dengan cuaca dingin.

Saham perbankan memiliki hari yang baik, termasuk Bank of America naik 3,2 persen, Anggota Dow Goldman Sachs naik 1,9 persen dan Citigroup naik 1,2 persen.

Komponen Dow, General Electric, mendapat terangkat karena laporan bahwa kepala eksekutif Jeff Immelt membeli 3,6 juta dolar AS saham GE dalam beberapa pekan terakhir. Saham GE naik 1,1 persen.

Canadian Solar melaporkan laba 39 sen per saham, di bawah perkiraan para analis 41 sen. Perusahaan memproyeksikan penjualan 415-430 juta dollar AS untuk kuartal mendatang, juga turun jauh di bawah 513 juta dollar AS yang diharapkan oleh pasar. Sahamnya menukik 10,7 persen.

Acadia Pharmaceuticals kehilangan 5,0 persen, turun menjadi 28,55 dollar AS per saham, setelah mengumumkan rencana untuk menjual 6,4 juta saham seharga 28,50 dollar AS per saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP/ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com