Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro mengatakan sisa laba atau sebanyak 45 persen dari total laba 2013 atau senilai Rp 616,5 miliar akan diserap perseroan untuk cadangan. Secara nominal nilai dividen tersebut naik dari tahun sebelumnya.
Untuk memperkuat struktur permodalan, Bank BJB berencana menerbitkan obligasi pada semester I 2014 senilai Rp 2,5 triliun. “Right issue belum. Harus melakukan kajian terlebih dahulu regulasi,” kata Bien dalam keterangan resmi, Rabu (26/3/2014).
Di sisi lain, meskipun sudah memasuki buku III, perseroan belum berencana melakukan ekspansi dengan membuka cabang di luar negeri, meskipun secara aturan telah dibolehkan. “Kami belum punya rencana membuka cabang baik di luar negeri. Bank BJB sedang memperluas pasar Jabar dengan membuka kantor kas di seluruh kecamatan," ujar Bien.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Operasi Bank BJB Djamal Muslim mengatakan secara teknis upaya pembukaan kantor kas di kecamatan sudah bisa dilakukan. Saat ini Bank BJB hanga tinggal menunggu kesediaan pemerintah daerah terkait rencana. "Bahkan, Bank BJB akan dengan membuka kantor kas hingga ke desa," kata Djamal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.