Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham IBM Turun, Wall Street Melorot

Kompas.com - 15/05/2014, 08:27 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham-saham di Wall Street berakhir lebih rendah pada Rabu (14/5/2014)  waktu setempat (Kamis pagi WIB), setelah laporan laba bervariasi dan kenaikan mengejutkan harga produsen, menghentikan kemenangan lima hari berturut-turut untuk Dow, termasuk tiga rekor penutupan beruntun.
    
Indeks Dow Jones Industrial Average merosot 101,47 poin (0,61 persen) menjadi ditutup pada 16.613,97.

Indeks berbasis luas S&P 500 turun 8,92 poin (0,47 persen) menjadi berakhir pada 1.888,53, sedangkan indeks komposit teknologi Nasdaq turun 29,54 poin (0,72 persen) menjadi 4.100,63.

Peritel Macy’s dan produsen peralatan pertanian Deere & Company melaporkan laba yang lebih tinggi dari yang diharapkan, tetapi mengatakan penjualannya menurun dibandingkan dengan periode tahun lalu. Saham Macy’s datar sementara Deere kehilangan 2,0 persen.

Indeks harga produsen AS, indikator inflasi, naik 0,6 persen pada April, jauh di atas estimasi rata-rata analis kenaikan 0,2 persen.

Namun para analis terkejut oleh penurunan imbal hasil obligasi karena indikator inflasi lebih tinggi: imbal hasil pada obligasi pemerintah AS 10-tahun turun menjadi 2,54 persen dari 2,62 persen pada Selasa. "Penurunan imbal hasil obligasi sedikit menghantui pasar saham," kata Mace Blicksilver, direktur di Marblehead Asset Management.

Anggota Dow, IBM, turun 1,8 persen setelah mengkonfirmasikan prakiraan laba jangka menengahnya pada hari investor. Cantor Fitzgerald mengutip "kemajuan yang jelas" pada beberapa inisiatif, tetapi mengatakan "kami merasakan berlanjutnya skeptisisme investor di sekitar IBM pada pertemuan tersebut."

Yahoo mengakuisisi aplikasi perpesan Blink untuk jumlah yang tidak diungkapkan. Blink bersaing dengan Snapchat dengan membiarkan orang-orang mengirim pesan digital, gambar, atau file suara yang dirancang untuk menghapus sendiri tak lama setelah dibuka. Saham Yahoo
jatuh 0,7 persen.

New York Times Company turun 4,5 persen di tengah berita bahwa Jill Abramson, editor eksekutif surat kabar andalannya, akan mengundurkan diri dan digantikan oleh direktur pelaksana Dean Baquet.

Investor menghukum pembuat aksesori Fossil setelah memproyeksikan laba kuartal keduanya sebesar 90-97 sen per saham, jauh di bawah perkiraan oleh para analis sebesar 1,16 dollar AS per saham. Saham Fossil jatuh 10,3 persen.
    

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP/ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com