Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia AirAsia Hentikan Rute Makassar-Bali Mulai 1 Juni

Kompas.com - 15/05/2014, 09:53 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com
- Indonesia AirAsia menghentikan operasi penerbangan pada rute Makassar-Bali. Sebelumnya, maskapai ini juga resmi menutup rute Makassar-Balikpapan, Makassar-Manado, dan Makassar-Jakarta.

Dengan demikian, saat ini tinggal tersisa satu rute aktif yang dilayani AirAsia dari Makassar, yakni Makassar-Surabaya.

Penyampaian pemberhentian rute dikirimkan melalui pesan singkat dan email pelanggan, seperti yang diperoleh Tribun, Rabu (14/5/2014).

Berikut isi pemberitahuan dari AirAsia:

Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kepercayaan bapak/ibu memilih AirAsia Indonesia untuk penerbangan di rute Denpasar – Ujung Pandang dan Ujung Pandang - Denpasar.  

Melalui email ini, kami dengan sangat menyesal menyampaikan bahwa mulai 01 Jun 2014 rute penerbangan Denpasar – Ujung Pandang dan Ujung Pandang - Denpasar dihentikan.  

Bagi bapak/ibu yang telah memiliki tiket penerbangan setelah 01 Jun 2014, AirAsia menawarkan sejumlah opsi, yakni:  

1. Pengembalian uang (refund) secara penuh.

2. Credit Shell atau dana deposit senilai harga tiket yang dapat digunakan untuk penerbangan AirAsia lainnya dengan masa berlaku 6 bulan(180 hari) dari tanggal penerbitan.

3. Penjadwalan ulang penerbangan (reschedule) ke sebelum tanggal 01 Jun 2014 tanpa dikenakan biaya tambahan dan bergantung ketersediaan kursi.  

Jika membutuhkan informasi dan bantuan lebih lanjut, bapak/ibu dapat menghubungi:  

1. Ask AirAsia melalui www.airasia.com/ask

2. Kirimkan pertanyaan melalui formulir online di http://www.airasia.com/id/en/e-form.page

3. Live Chat (tersedia melalui Ask AirAsia saat Anda login menggunakan ID keanggotaan AirAsia).   Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Terima kasih kami haturkan atas pengertian bapak/ibu.   Salam, Pre-Flight AirAsia Indonesia.
 
Pihak AirAsia yang coba dikonfirmasi belum memberikan keterangan resmi terkait pesan tersebut. (Hajrah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com