Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wardah Dapat Ide Label Halal dari Pesantren

Kompas.com - 15/05/2014, 21:20 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wardah sebagai brand kosmetik saat ini sedang naik daun. Pasalnya, kosmetik tersebut sangat diminati oleh masyarakat Indonesia.

CEO PT Pustaka Tradisi Ibu (PTI) pemilik merek kosmetik muslimah Wardah, Nurhayati Subakat mengatakan, awalnya sulit membawa branding dengan label halal karena banyak orang yang menanggapinya negatif.

"Awalnya sulit karena kok ada kosmetik dengan label halal, ini disangka jual agama. Tapi yang jelas ide label halal itu awalnya berasal dr pesantren," ujar Nurhayati Subakat saat menjadi pembicara pada Pesta Wirausaha di TMII, Jakarta, Kamis (15/5/2014).

Nurhayati menceritakan, ide itu muncul karena seringnya dia bersilaturahim dengan Pesantren. Menurutnya, banyak masyarakat yang menginginkan kosmetik yang tidak mengandung bahan-bahan yang dilarang agama. Dengan itu, Nurhayati akhirnya mengembangkan label halal pada produk kosmetiknya.

Karena label halal itu, Nurhayati mengaku sempat dikejar-kejar oleh CEO perusahan kosmetik global. Menurutnya, mereka penasaran dengan strategi bisnis Wardah. "Kami dikejar-kejar CEO perusahan kosmetik dunia. Mereka tanya apa yang membuat Wardah bisa seperti ini," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com