Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Ingin Pastikan Risiko Politik

Kompas.com - 19/05/2014, 15:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Investor, baik domestik maupun asing, ingin memastikan investasi mereka di pasar saham ataupun surat utang atau obligasi di Indonesia aman. Pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden dan proyeksi kemenangan mereka dalam pemilu presiden pada 9 Juli 2014 diharapkan dapat mengurangi risiko pilihan investasi mereka.

Sejumlah analis riset sekuritas menyatakan bahwa pasangan capres-cawapres yang akan diumumkan dan didaftarkan di Komisi Pemilihan Umum akan menjadi sentimen utama pasar modal di Indonesia pekan ini. Sentimen ini akan dihadapkan pada tekanan pasar atas perkembangan ekonomi global dan pelaksanaan Piala Dunia 2014.

”Sentimen capres dan cawapres berkorelasi positif dengan pergerakan IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) kita,” kata analis riset UOB Kay Hian Securities, Edy Kho, ketika dihubungi di Jakarta, Minggu (18/5/2014).

Menurut Edy, saat ini para investor asing sudah memiliki ekspektasi pada pasangan presiden dan wapres tertentu yang bisa menekan risiko politik berinvestasi di Indonesia. Mereka akan lebih mudah menentukan sektor mana yang akan dimasuki secara langsung.

Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo juga berpendapat, investor menaruh harapan kepada calon pasangan presiden dan wapres tertentu.

”Akan tetapi, apa yang akan terjadi jika presiden dan wapres terpilih bukan kedua orang itu? Secara otomatis, investor akan melakukan pengurangan posisi,” kata Edy.

IHSG ditutup menguat ke posisi tertinggi tahun ini menjelang pengumuman pasangan capres dan wapres. Indeks ditutup naik 39 poin atau sekitar 0,80 persen ke level 5.031 pada Jumat (16/5). Total dana investor asing sepanjang tahun ini di pasar saham di Indonesia menjadi Rp 38,26 triliun. (ben)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com