Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI: Kondisi Global Tak Untungkan Rupiah

Kompas.com - 03/06/2014, 16:36 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah telah menembus kisaran Rp 11.800 per dollar AS. Menurut Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo, pergerakan nilai tukar tersebut dipengaruhi beberapa faktor, salah satunya adalah kondisi global.

Perry menyebut kebijakan penarikan stimulus moneter Federal Reserve AS dan perlambatan ekonomi Tiongkok menjadi beberapa kondisi yang mempengaruhi.

"Kondisi globalnya masih kurang beruntung. Dampak dari tapering off AS dan perlambatan ekonomi Tiongkok, terus juga risiko geopolitik di beberapa negara menimbulkan uncertainty (ketidakpastian) di globalnya tinggi. Sehingga dari sisi global maupun domestik mempengaruhi nilai tukar," kata Perry di Gedung DPR, Selasa (3/6/2014).

Faktor lainnya yang mempengaruhi pelemahan rupiah diakui Perry adalah kondisi domestik. Ia menyebut kondisi neraca perdagangan dan defisit transaksi berjalan Indonesia yang masih mencatat defisit.

"Di triwulan II kan biasanya lebih tinggi. Seperti kemarin di April menunjukkan defisit neraca perdagangan hampir 2 miliar (dollar AS). Supply dan demand kan. Kalau defisit kan demand-nya lebih tinggi dari pasokannya," ungkap Perry.

Seperti diberitakan, rupiah di pasar spot dibuka melemah ke posisi Rp 11.832,5 per dollar AS.  (baca: Makin Terpuruk, Rupiah Tembus Rp 11.800 Per Dollar AS)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com