Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, Permintaan Kredit Bank Permata Meningkat

Kompas.com - 04/06/2014, 20:29 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang bukan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri, konsumsi masyarakat cenderung meningkat. Dengan demikian, untuk memenuhi konsumsi, dana yang dibutuhkan juga ikut naik.

Direktur Retail Banking PermataBank Bianto Surodjo mengungkapkan peningkatan pengajuan kredit tanpa agunan (KTA) memang secara musiman terjadi peningkatan. Apalagi, untuk tahun 2014 ini, periode tahun ajaran baru, bulan Ramadhan, dan Idul Fitri saling berdekatan.

"Biasanya ada peningkatan. Persentase dari tahun ke tahun bervariasi. Secara seasonal biasanya tertinggi pada 2 bulan menjelang Lebaran. Sekarang sudah mulai naik. Nanti setelah itu normal lagi," kata Bianto di kantornya, Rabu (4/6/2014).

Bianto mengungkapkan, peningkatan penyaluran KTA pada periode ini dapat mencapai 25 hingga 30 persen. Adapun pada momen pergantian tahun pun biasanya terjadi peningkatan permintaan pengajuan KTA. Produk andalan perseroan adalah KTA Speed, dengan masa proses pengajuan hanya 1 hari.

"Sejak pertama diluncurkan bulan Maret lalu, pertumbuhan KTA Speed cukup bagus. Tiap hari nasabah yang apply 300 sampai 400 nasabah," ujar Bianto.

Secara rata-rata, kisaran dana pinjaman yang paling diminati menurut Bianto adalah kisaran Rp 25 juta hingga Rp 30 juta. Alasan pengajuan KTA pun diakuinya beragam, namun biasanya untuk keperluan mendesak.

"Target kami (penyaluran KTA) sampai akhir tahun mudah-mudahan mencapai Rp 2,3 triliun. Untuk keseluruhan kredit mungiin sedikit diharapkan di atas 15 persen," papar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com