Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Sukses: Soal Freeport, Hatta Sudah Pernah Menolak

Kompas.com - 08/06/2014, 13:36 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Drajad Wibowo yang juga tim sukses (timses) bidang kebijakan dan program, pasangan capres-cawapres No.1, Prabowo-Hatta, Drajad Wibowo mengatakan, soal PT Freeport Indonesia, Hatta pernah meminta pemerintah tidak gegabah.

“Hatta waktu menjadi Menko pernah menolak perpanjangan, ya ditunggulah sampai 2019,” kata Drajad kepada Kompas.com, Minggu (8/6/2014).

Drajad juga mengatakan, pada waktu Hatta menjabat Menko Bidang Perekonomian, memang ada desakan dari raksasa tambang berbasis Amerika Serikat itu. Namun, dia mengklaim, saat itu Hatta sudah menolak.  (baca: Hatta: Soal Freeport, Kalau Tak Mendesak Biar Pemerintah Baru yang Putuskan).

Drajad menuturkan, ada tiga prinsip dalam urusan pertambangan. Pertama, kontrak yang ada harus dihormati. Namun, demikian diakuinya ada kesepakatan lama yang dinilai tidak adil untuk Indonesia. Maka dari itu, prinsip keduanya adalah, mendorong renegosiasi kontrak yang memberikan porsi lebih adil untuk Indonesia, adanya alih teknologi, dan lain sebagainya.

“Prinsip ketiga, perpanjangan kontrak baru diprioritaskan untuk entitas bisnis nasional,” ujarnya.

Prinsip-prinsip tersebut, lanjutnya berlaku universal, tidak hanya untuk Freeport.

Sebelumnya, akhirnya pemerintah Indonesia benar-benar memperpanjang kontrak karya PT Freeport Indonesia dari seharusnya berakhir di 2021 menjadi lebih panjang lagi yakni di tahun 2041.

Meski perpanjangan kontrak akan diteken dua tahun sebelum kontrak berakhir atau di 2019, namun pemerintah menjamin kesepakatan yang menjamin perpanjangan kontrak akan tertuang di memorandum of understanding (MoU) yang akan ditekan sebelum masa Pemerintah Presiden Susilo Bambang Yudyono ini berakhir. (baca: Kontrak Freeport Diperpanjang sampai 2041, Ini Pertimbangan Pemerintah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com