Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbesar Perolehan Dana Nasabah, BTN Perbanyak Layanan Prioritas

Kompas.com - 09/06/2014, 15:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) berupaya menggenjot perolehan dana pihak ketiga dengan serius menggarap segmen pasar premium melalui BTN Priority.

Direktur BTN, Mansyur S. Nasution mengatakan, saat ini lebih dari Rp 10 triliun dana nasabah kaya dikelola oleh BTN Priority, dengan jumlah nasabah mencapai sekitar 7.500 nasabah. "Layanan pada produk ini berdampak pada perolehan DPK yang dikelola Bank BTN," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (9/6/2014).

Menurutnya, BTN masih menjadi pilihan masyarakat dalam menyimpan dananya. Per 31 Maret 2014 dana masyarakat yang berhasil dihimpun perseroan mencapai Rp 102 triliun, dengan pertumbuhannya mencapai 17,44 persen dibanding posisi yang sama tahun sebelumnya.

Salah satu yang dilakukan adalah membuka layanan BTN Priority. Perkembangan bisnis di wilayah ini telah menjadi pertimbangan manajemen perseroan untuk memberikan layanan lebih kepada para pelaku bisnis dan nasabah kaya.

BTN Priority yang dibuka di Manado adalah kantor ke-26. Diharapkan, keberadaan kantor ini bisa memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi pada wilayah Manado. Sebelumnya, layanan prioritas ini telah hadir di beberapa lokasi, di antaranya Jakarta Harmoni, Kuningan, Kelapa Gading, Melawai, Cawang, Bekasi, Kebon Jeruk, Depok, Tangerang Bogor.

Di luar Jabodetabek, layanan ini juga hadir di Surabaya, Semarang, Malang, Bandung, Solo, Yogyakarta, Pekanbaru, Batam, Palembang, Padang, Balikpapan, Banjarmasin, Pontianak, Makassar dan Denpasar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com