Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diterpa Aksi Ambil Untung, IHSG Awal Sesi Melorot 43 Poin

Kompas.com - 11/07/2014, 09:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan pada awal perdagangan Jumat (11/7/2014) pagi, bergerak di teritori negatif diterpa aksi profit taking (ambil untung), setelah kemarin menguat. IHSG dibuka turun 24,87 poin ke posisi 5073,14.

Hingga sekitar pukul 09.10 WIB, indeks terus melorot hingga 43,04 poin (0,84 persen) menjadi 50,54,97. Tercatat 111 saham turun, 51 saham naik, dan 63 saham stagnan. Adapun nilai transaksi mencapari Rp 423,794  miliar dengan volume 412,805 juta lot saham.

Saham-saham yang menekan indeks di awal sesi ini antara lain United Tractors (UNTR) turun 2,64 persen, Astra International (ASII) melemah 2,24 persen, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) terkoreksi 1,50 persen, dan Bank Mandiri (BMRI) berkurang 1,19 persen.

Sementara saham-saham yang menahan indeks dari kemorosotan lebih dalam, diantaranya, Inovisi Infracom (INVS) menguat 4,82 persen, Media Nusantara Cipta (MNCN) naik 2,15 persen, Matahari Putra Prima (MPPA) bertambah 1,34 persen, dan Multipolar (MLPL) meningkat 1,37 persen.

Kemarin IHSG ditutup menguat 73,29 poin atau 1,45 persen pada 5.098,0 dengan nilai transaksi yang sangat besar, yaitu Rp 15,44 triliun. Kenaikan ini merupakan respon positif investor terhadap pelaksanaan pilpres yang berlangsung aman. Bahkan di awal perdagangan, indeks sempat melonjak hingga 140 poin. (baca: Respons Positif Pilpres, IHSG Langsung Melonjak 140 Poin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com