Pasar saham AS berbalik menguat, seiring kinerja positif Apple Inc dan rilis positif data ekonomi Paman Sam. Penguatan itu direspon dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Average sebesar 0,36 persen dan indeks S&P500 sebesar 0,50 persen.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham masih dipengaruhi perkembangan terbaru dari konflik di Gaza. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,09 persen dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan 0,26 persen. Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas bergerak variatif.
Dari dalam negeri, penetapan hasil pemilihan presiden (pilpres) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dilakukan semalam diproyeksi membawa pengaruh positif bagi pergerakan IHSG. Di sisi lain, dana asing juga diperkirakan semakin deras masuk ke pasar modal Indonesia seiring kondusifnya kondisi keamanan pasca ditetapkannya Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2014-2019.
Menurut Analis Teknikal Mandiri Sekuritas, IHSG diperdagangkan di atas EMA 200 hari. Indeks bergerak variatif dan di tutup melemah 0,85 persen. "Indicator RSI di area 60%. Koreksi lanjutan akan coba menguji support di level 5.013. Hari ini Indeks akan bergerak di kisaran support 5.013 dan resistance 5.154," tulisnya.
Beberapa saham yang direkomendasikan beli adalah KLBF, TINS, SMGR dan UNVR.
baca juga: Prabowo Tolak Pilpres, IHSG dan Rupiah Anjlok