Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Libur Panjang, IHSG Tunggu Inflasi

Kompas.com - 04/08/2014, 08:04 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia akan kembali membuka perdagangan saham, Senin (4/8/2014), seusai libur selama sepekan. Indeks Harga Saham Gabungan akan merespon rilis data inflasi Juli dan Neraca perdagangan Juni oleh Badan Pusat Statistik di pertengahan perdagangan sesi pertama BEI hari ini.

Pada akhir pekan lalu, bursa Wall Street dan mayoritas indeks saham di Uni Eropa ditutup melemah, memberikan sentimen negatif. Ini seiring sentimen negatif perihal gagal bayarnya Argentina dan tekanan atas ekonomi Portugal yang menutup ekspektasi positif dari akan tetap bertahannya suku bunga The Fed. Stagnannya indeks manufaktur di beberapa kawasan Zona Euro turut menambah kabar negatif di pasar.

IHSG selama sepekan sebelum libur naik tipis 1,79 poin (0,04 persen) atau lebih rendah dari pekan sebelumnya yang naik 54,42 (1,08 persen). Tepat sebelum libur, Indeks ditutup melemah 0,19 persen. Sepanjang pekan tersebut investor asing masih mencatatkan pembelian bersih Rp 1,06 triliun atau lebih rendah dari pekan sebelumnya Rp 2,51 triliun.

Jika dihitung sejak awal tahun (YTD) maka sampai dengan pekan kemarin posisi asing tercatat melakukan pembelian bersih buy Rp 55,62 triliun.

Inflasi cenderung naik dalam dua bulan terakhir. Riset Trust Securities memerkirakan inflasi Juli berada di kisaran 0,60-1,67 persen berdasarkan rata-rata inflasi Juli dari tahun-tahun sebelumnya. Sedangkan laju nilai perdagangan untuk bulan Juni 2014 akan berada pada defisit 297 juta dollar AS hingga surplus 71,65 juta dollar AS dengan asumsi jika nilai impor bisa melanjutkan penurunan.

Pada perdagangan awal pekan ini IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support di level 5.045-5.064 dan resisten 5.102-5.115. Hammer menjauhi upper bollinger band (UBB ). MACD cenderung mengalami penurunan dengan histogram positif yang memendek. RSI, Stochastic, dan William’s %R mulai berbalik turun.

"IHSG akan dihadapkan pada sentimen dari rilis data-data BPS di awal bulan dan imbas sell-off bursa saham global. Meski diharapkan dapat menguat terbatas namun, tetap mewaspadai imbas sell-off dari bursa saham global seiring kurang baiknya kondisi yang ada," tulis riset Trust Securities pagi ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com