Aksi Ambil Untung, IHSG Akhir Pekan Ditutup Melemah 6,58 Poin

Laju indeks cukup berfluktuasi pada hari ini. Beberapa kali IHSG menyambangi zona hijau pada sesi I dan II. Namun, pada saat ditutup, indeks berada di zona merah. Pergerakan IHSG berlawanan dengan Wall Street yang pada dini hari tadi ditutup menguat. Demikian juga dengan di Asia Pasifik, sebagian besar bursa di kawasan tersebut menghijau pada penutupan sore ini.

Pada penutupan perdagangan pukul 16.00, IHSG telah kehilangan 6,58 poin atau 0,12 persen di posisi 5.148,96. Sebanyak 152 saham diperdagangkan menguat, 152 saham melemah, sedangkan 98 saham stagnan.

Volume perdagangan mencapai 5,64 miliar lot saham senilai Rp 7,4 triliun. Saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar adalah TLKM (Rp 2.710), ASII (Rp 7.650), LPKR (Rp 1.165), KLBF (Rp 1.615), dan EXCL (Rp 5.800). Sementara itu, saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar adalah MAPI (Rp 5.600), RALS (Rp 1.055), BMTR (Rp 1.885), CPIN (Rp 4.070), dan MYRX (Rp 610).

Ada tujuh sektor saham yang melemah, yakni agrobisnis (-0,65 persen), aneka industri (-0,69 persen), konsumer (-0,53 persen), properti (0,12 persen), infrastruktur (0,71 persen), dan keuangan (-0,11 persen).

Sementara itu, sektor saham yang menguat adalah pertambangan (0,2 persen), industri dasar (0,65 persen), dan perdagangan (0,74 persen).

Saham-saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45 ditutup melemah sebesar 0,3 persen. Adapun indeks KOMPAS100 juga mengalami pelemahan sebesar 0,24 persen menjadi 1.126,61.

Bursa di kawasan sebagian besar Asia Pasifik menguat pada hari ini, menyusul Wall Street yang menghijau, ditopang oleh naiknya jobless claim di AS. Bursa Hong Kong menguat 0,62 persen menjadi 24.954,94, dan bursa Shanghai juga naik sebesar 0,92 persen menjadi 2.226,73. Adapun bursa Sydney menguat sebesar 0,32 persen di 5.566,5, sementara bursa Tokyo berakhir naik tipis sebesar 3,77 poin di 15.318,34.

Nilai tukar rupiah sore ini melemah sebesar 0,22 persen menjadi Rp 11.693 per dollar AS.