Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankan Penerimaan Negara, Ditjen Pajak-Bareskrim Fokus ke Pertambangan

Kompas.com - 18/08/2014, 15:31 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan Fuad Rahmany menuturkan, berbagai kasus penghindaran pajak berawal dari kasus-kasus perizinan yang tidak jelas. Potensi penerimaan negara yang hilang dari setor pertambangan pun menyentuh triliunan rupiah.

Oleh karena itu, Fuad memastikan, koordinasi dengan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian Republik Indonesia dalam rangka pengamanan penerimaan negara, pertamanya akan fokus membidik sektor pertambangan.

"Kita fokus dulu pertambangan, tapi yang lain jangan merasa tidak diperiksa," kata Fuad di kantornya, Jakarta, Senin (18/8/2014).

Fuad menjelaskan, sektor pertambangan menjadi sektor yang dari sisi tata kelola kurang layak. Banyak masalah hingga menyebabkan, penerimaan negara dalam bentuk pajak tidak bisa diserap dari sektor ini.

"Mulai dari perizinan awal, NPWP tidak tercatat, lokasi tidak jelas, izin diperjualbelikan, sektor pertambangan ini tidak tertib sama sekali," tegas Fuad.

"Banyak masalah juga yang terjadi atau disebabkan dari instansi daerah bahkan pusat, sehingga kita kehilangan tracking  untuk menelusuri potensi pajaknya," imbuh dia.

Senada dengan Fuad, Kepala Bareskrim Kepolisian RI Suhardi Alius mengatakan dari 11.000 izin usaha pertambangan (IUP) hanya 2.000 WP yang membayar pajak.

"Banyak sekali modus yang terungkap, ada banyak tambang, tapi hanya holding. UKP4 (Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan) harus memperbaiki regulasi, kalau mau buka IUP ada NPWP tidak. Jangan sampai bolong," kata Suhardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com