Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HUT ke-3 MP3EI Hadirkan 50 Pemimpin Muda

Kompas.com - 27/08/2014, 08:01 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Dalam ulangtahunnya yang ke-3, Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) menggelar acara talkshow dengan menghadirkan 50 pemimpin muda berskala nasional. Acara akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 3-5 September 2014, dengan tema “Suara dari Masa Depan”.

Sekretaris Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (KP3EI) Luky Eko Wuryanto mengatakan, akan ada 3 komponen acara, yakni talkshow, pameran, serta teleconference. Acara talkshow akan digelar selamatiga hari dengan 7 segmen.

“Pada hari pertama, segmen pertama temanya Mendorong Lahirnya Inovasi Pembiayaan Pembangunan Indonesia,” kata Luky dalam press background ‘Suara dari Masa Depan’, di Jakarta, Selasa (25/8/2014).

Sebagai triggernote, di segmen pertama hari pertama, akan dihadirkan Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad. Hadir sebagai pembicara adalah pemangku kepentingan di bidang finansial, antara lain Direktur Utama PT Bank Mandiri Budi G Sadikin, Senior Ekonom Standard Chartered Bank Fauzi Ichsan, serta Sandiaga Uno.

Adapun segmen kedua di hari pertama adalah talkshow dengan tema Konektivitas dan Sistem Logistik untuk Meningkatkan Daya Saing Ekonomi. Sebagai triggernote adalah Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan, dengan nara sumber diantaranya Wamen Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, Direktur Utama PT KAI (Persero) Ignasius Jonan, Direktur Utama PT Pelindo II (Persero) R.J. Lino, Direktur Utama PT Telkom (Persero) Arief Yahya, Direktur Utama PT Pelni (Persero) Sulistyo Wimbo Hardjito, serta Carmelita Hartoto, WKU Kadin Bidang Logistik.

Segmen terakhir pada hari pertama adalah talkshow dengan tema Peran BUMN dalam Mendorong Percepatan dan Perluasan Ekonomi Indonesia. Luky memaparkan, adapun sebagai triggernote adalah Menteri Badan Umum Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan.

“Pembicara yang akan mengulas lebih jauh atau sounding soal ini ada Wamen Perhubungan Bambang Susanto, Direktur Utama Hutama Karya yang baru I Gusti Ngurah Putra, Direktur Utama BNI Gatot Suwondo, Direktur Utama Krakatau Steel Irvan K Hakim, serta Adityawarman Dirut PT Jasa Marga,” papar Luky.

Hari kedua dalam rangkaian acara HUT ke-3 MP3EI juga akan diramaikan dengan talkshow bertajuk Pangan dan Energi dalam Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Luky mengatakan, sebagai triggernote talkshow adalah Menteri Perdagangan Muhamad Lutfi.

Lutfi, lanjut Luky akan berbicara mengenai pangan dari sisi permintaan (demand). Hadir sebagai pembicara di segmen ini adalah Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji, Wamen ESDM Susilo Siswoutomo, Wamen Pertanian Rusman Heryawan, Direktur Utama PT PGN (Persero) Hendi Prio Santoso, Franky Wijaya, serta anggota Komite Ekonomi Nasional Hermanto Siregar.

Segmen berikutnya adalah talkshow dengan tema Pariwisata Sebagai Pilar Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Masa Depan. Luky bilang, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu akan berkalu sebagai trigger note.

Sementara pembicaranya antara lain, Wamen Pendidikan dan Kebudayaan Wiendu, Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Emirsyah Satar, serta Didik Rachbini.

“Keenam temanya SDM-IPTEK Sebagai Kunci Kemajuan Ekonomi Indonesia Masa Depan. Kita harapkan akan sangat menarik, vission note BJ Habibie, dengan pembicara M Nuh, Unggul Priyanti, Priyono Dirut PT Astra International Tbk., Sancoyo Unilever, serta Yohanes Surya yang telah banyak melahirkan juara olimpiade,” kata Luky.

Pada hari terakhir, masih ada satu talkshow lagi dengan tema Peran Daerah dalam Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Luky mengatakan, akan dihadirkan pembicara dari para pemimpin daerah seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Gubernur Kalimantan Timur Awang Farouk.

“Segmen ini juga menghadirkan Aviliani, Sekretaris Komite Ekonomi Nasional, serta Robert Endi Jaweng, Direktur Eksekutif Komite Pemantau Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD),” kata Luky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com