Investor Ambil Untung, IHSG Ditutup Melemah 18,81 Poin

Pada pukul 16.00, IHSG berakhir di posisi 5.205,32 atau melemah 18,81 poin (0,36 persen). Volume perdagangan mencapai 6,14 miliat lot saham senilai Rp 6,2 triliun. Sebanyak 114 saham diperdagangkan menguat, 195 saham melemah dan 83 saham stagnan.

Saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar bagi pemegang saham adalah ASII (Rp 7.550), UNTR (Rp 21.550), LPPF (Rp 15.950), LSIP (Rp 1.890), dan INTP (Rp 24.225). Sementara itu, saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar bagi pemegang saham adalah INCO (Rp 4.480), TBIG (Rp 8.350) BBCA (Rp11.800), EXCL (Rp 6.700), dan DILD (Rp 615).

Hanya ada dua sektor saham yang menguat yaitu pertambangan (1,06 persen) dan infrastruktur (0,47 persen).

Selebihnya, delapan sektor saham memerah. Adapun sektor yang melemah adalah agribisnis (-0,66 persen), industri dasar (-0,68 persen), aneka industri (-1,26 persen), konsumer (-0,51 persen), properti (-0,95 persen), keuangan (-0,06 persen), perdagangan (-1,22 persen) dan manufaktur (-0,75 persen).

Saham-saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45 juga melemah sebesar 0,49 persen, sedangkan indeks KOMPAS100 juga memerah sebesar 0,51 persen.

Dari regional, sebagian besar bursa di kawasan Asia Pasifik juga memerah, menyusul aksi ambil untung oleh investor. Indeks NIKKEI225 Tokyo melemah 0,33 persen menjadi 15.676,18, sedangkan indeks Hang Seng Hong Kong juga turun yaitu sebesar 0,08 persen menjadi 25.297,92.

Nilai tukar rupiah pada sore hari ini ditutup menguat sebesar 0,18 persen menjadi Rp 11.760 per dollar AS.