Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Salurkan Beasiswa Rp 4,1 Miliar Sepanjang 2014

Kompas.com - 01/10/2014, 13:13 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk memberikan Beasiswa Bakti BCA kepada mahasiswa berprestasi dari Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat. Seiring dengan penyaluran itu, total dana yang disalurkan BCA telah mencapai Rp 4,1 miliar pada tahun ini.

Jumlah beasiswa yang disalurkan BCA mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Pada 2013, total beasiswa yang disalurkan perseroan mencapai sekitar Rp 4 miliar, sedangkan pada tahun sebelumnya senilai lebih dari Rp 1 miliar

Penyerahan Beasiswa Bakti BCA ini diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) VIII BCA Eva Sumampouw dan diterima langsung oleh Direktur Kemahasiswaan UI Arman Nefi.

"Ini merupakan perwujudan komitmen kami untuk mendukung pengembangan pendidikan di Indonesia melalui pemberian bantuan di bidang pendidikan yang ditujukan bagi mahasiswa berprestasi yang membutuhkan dukungan secara finansial untuk melanjutkan dan menyelesaikan pendidikannya,” ujarnya dalam siaran pers kepada Kompas.com, Rabu (1/10/2014).

Eva menjelaskan, perseroan terus berusaha meningkatkan jumlah bantuan yang disalurkan beserta jangkauannya. Guna memastikan bahwa beasiswa diterima oleh mereka yang memerlukan maka BCA menyerahkan proses seleksi kepada pihak universitas sesuai dengan kriteria penerima beasiswa yang telah ditentukan.

“Dukungan dari berbagai pihak terhadap pendidikan memang diperlukan, termasuk dukungan pihak swasta kepada mahasiswa berprestasi yang memerlukan dukungan finansial dalam menuntut ilmu selama pendidikan di universitas," kata Arman Nefi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com