"Ini kunci pembangunan kementerian di era modern. Dengan menghadirkan dua hal tersebut kementerian akan hadir secara langsung di masyarakat. Di situ kementerian akan menemukan relevansinya untuk kepentingan orang banyak,” ujar Sudirman dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (26/10/2014).
Sudirman menyebutkan, kepercayaan publik pada Kementerian ESDM adalah sebuah hal penting yang harus terus dibangun. "Pembangunan kepercayaan publik ini akan saya hadirkan melalui pengelolaan yang profesional dan transparan,” tambah Direktur Utama Pindad ini.
Mantan bos Petrosea ini mengungkapkan, ia siap menjalani penunjukan Presiden Jokowi tersebut. "Saya menyadari sepenuhnya ini bukan tugas ringan. Kita harus bersiap menghadapi krisis energi,” ucap Sudirman
Ia juga menekankan pentingnya untuk memulai pekerjaan dengan suasana yang baik. “Saya ingin semua pihak dapat bekerja bersama-sama untuk menciptakan kepercayaan publik pada Kementerian ESDM,” ujarnya.
Sudirman sebelumnya dikenal sebagai pegiat antikorupsi sejak dekade 90-an. Ia mengawali langkah gerakan antirasuah dengan mendirikan Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI).
Kini, pegiat antikorupsi itu ditunjuk oleh Jokowi sebagai menteri yang akan mengurus energi di negeri ini.
Baca juga: Ditunggu, Aksi Nyata Menteri ESDM Berlatar Pertamina untuk Berantas Mafia Migas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.