Sudirman menuturkan, penyerahan nama tersebut merupakan hal penting yang sudah cukup lama ditunda. "Kita memiliki pending matters yaitu mendefinisikan kepemimpinan di SKK Migas. Dalam waktu dekat dilanjutkan proses kepemimpinan yang akan dipilih, tentu saja itu adalah keputusan presiden. Kemudian kami akan ajukan dalam kapasitas sebagai komite pengawas terhadap Menteri ESDM dan akan menyampaikannya ke Bapak Presiden," ujarnya di City Plaza, Jakarta, Jumat (31/10/2014).
Saat ini, sebut Sudirman, pihaknya masih mengumpulkan nama-nama bakal Kepala SKK Migas. "(Nama) belum ada. Kita lagi kumpulkan, karena usulan sebaiknya tidak hanya satu. Beberapa supaya beliau punya pilihan," ujarnya.
Sementara itu, mengenai kriteria calon yang akan diusung oleh Kementerian ESDM, Sudirman mengungkapkan tidak ada kriteria khusus, yang pasti harus memiliki loyalitas, kompetensi, dan jiwa kepemimpinan.
"Common sense saja, di mana-mana orang yang kita cari adalah orang yang memiliki legalitas tinggi dan kompetensi tinggi di bidangnya. Terutama leadership. Karena, kalau soal teknis kita bisa rely on atau mengandalkan kawan-kawan di bawah. Leadership dan kompetensi," katanya.
baca juga: Daripada Dibubarkan, SKK Migas Ingin Jadi Perusahaan Negara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.